SUMENEP, koranmadura.com – Dalam beberapa hari terakhir, tren kasus Covid-19 di Indonesia mengalami peningkatan. Tak terkecuali di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.
Untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus terkonfirmasi, Pemkab Sumenep selama beberapa hari terakhir tetus menggenjot kegiatan vaksinsi di setiap kecamatan.
Bahkan, khusus di wilayah kepulauan, Pemkab Sumenep mulai mengirimkan tambahan bed atau tempat tidur pasien ke Puskesmas-Puskesmas, sebagai antisipasi.
“Saya sudah perintahakan, hati ini kami mengirimkan tambahan bed dan tabung oksigen ke wilayah kepulauan. Hari ini ke Kecamatan Gayam (di Pulau Sapudi) dulu,” kata Bupati Sumenep, Achmad Fauzi.
Hal itu disampaikan Bupati Fauzi usai meninjau kesiapan petugas melayani masyarakat yang hendak mengurus Surat Izin Keluar Masuk (SIKM) di Puskesmas Pasongsongan, Jumat, 25 Juni 2021.
Selain bed dan tabung oksigen, menurut orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep itu dirinya juga telah memerintahkan Dinas Kesehatan untuk juga mengirimkan obat-obatan agar tidak sampai kekurangan.
“Intinya di kepulauan harus siap semua. Kita tak boleh menunggu sampai terjadi sesuatu dulu untuk bertindak,” tegas politisi sekaligus Ketua DPC PDI Perjuangan Sumenep itu.
Sekadar diketahui, dalam peta sebaran Covid-19 Jawa Timur, saat ini Kabupaten Sumenep menjadi satu-satunya daerah yan berstatus zona kuning. Lainnya, tiga daerah zona merah, dan sisanya oranye. Data terakhir, Kamis, 24 Juni 2021, jumlah kasus aktif di Sumenep ialah 21 orang. (FATHOL ALIF/ROS/VEM)