BANGKALAN, koranmadura.com – Pelayanan tiga Puskesmas di Kecamatan Arosbaya, Klampis dan Geger Kabupaten Bangkalan, dibuka kembali. Sementara Tenaga Kesehatan (Nakes) akan dibantu dari Polda, Kesdam Brawijaya dan Dinkes Jawa Timur.
Sebelumnya, tiga Puskesmas tersebut sempat ditutup pada beberapa hari yang lalu. Sebab, puluhan Nakes di lembaga kesehatan tingkat kecamatan itu sempat terpapar virus Corona. Bahkan, ada yang meninggal dalam klaster keluarga.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bangkalan, Sudiyo menyampaikan, tiga kecamatan yang sempat jadi episentrum sebaran virus asal Wuhan, China saat ini sudah mulai melandai. Sehingga, pelayanan kesehatan juga perlu dibuka lagi.
“Sempat di lockdown. Tapi saat ini sudah kembali buka, bisa melayani kesehatan kepada masyarakat,” kata dia, Kamis 10 Juni 2021.
Dijelaskan oleh Sudiyo, bantuan Nakes dari lembaga Provinsi Jawa Timur hanya bersifat sementara. Karena sejak terpaparnya beberapa Nakes, maka semakin berkurang. Tentunya, kata dia berdampak pada pelayanan kesehatan.
“Puluhan tenaga dokter diterjunkan dari Polda, Kesdam Brawijaya dan Dinkes Jatim. Semoga pelayanan lebih baik,” ucap dia.
Namun demikian, pihaknya mengimbau kepada masyarakat Bangkalan, agar tetap waspada dalam penyebaran Covid-19. Kata dia, penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) harus dilaksanakan. Langkah itu, untuk menekan angka sebaran virus.
“Terapkan 5M, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menghindari kerumunan, menjaga jarak, dan membatasi interaksi,” pungkasnya. (MAHMUD/ROS/VEM)