SAMPANG, koranmadura.com – Beredar video di ruang kerja Kepala Instalasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mohammad Zyn, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, dalam kondisi acak-acakan yang diduga terjadi pengrusakan.
Dalam video berdurasi 00.32 detik tersebut, seseorang yang merekamnya menyebutkan bahwa kondisi acak-acakan ruangan karena terjadi penyerangan.
“Sudah terjadi penyerangan, penyerangan. Madura ganas, seganas Covid. Mohon pengarahan,” ujar seseorang di balik rekaman video yang beredar di aplikasi WhatsApp itu.
Sementara Direktur Utama (Dirut) RSUD Mohammad Zyn Sampang, Agus Akhmadi saat dikonfirmasi sempat mengelak adanya peristiwa dugaan pengrusakan di salah satu ruang kerja RSUD yang terjadi pada Senin malam, 28 Juni 2021.
“Nggak ada, nggak ada,” ujarnya saat dikonfirmasi melali teleponnya, Selasa, 29 Juni 2021.
Namun, setelah ditegaskan bahwa peristiwa kerusakan memang terjadi seperti kursi, kipas angin serta sejumlah benda lainnya berantakan, Akhmadi mengakui, jika adanya peristiwa tersebut dimungkinkan karena mis komunikasi. Namun pihaknya tidak bisa menjelaskan lebih detail yang terjadi sehingga menyebabkan ruang kerja kepala instalasi terlihat acak-acakan.
“Nah itu saya lagi ada di Surabaya, lagi menyiapkan tatakelola PUD sampai Jumat bersama konsultan. Mis komunikasi yang terjadi, mungkin kalut (panik, red) bingung karena keluarganya sedang sakit ” katanya.
Ditanya waktu persis kejadian, Akhmadi mengaku, belum mengetahui pasti, sebab pihaknya sedang berada di Surabaya.
“Saya tidak tahu, saya ada di Surabaya,” tutupnya. (MUHLIS/ROS/VEM)