BANGKALAN, koranmadura.com – Enam desa di Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, menerima bantuan mobil pikap untuk operasional Badan Usaha Milik Desa (Bumdes). Bantuan dari pemerintah pusat itu disalurkan melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) setempat.
Enam desa itu di antaranya Senasen dan Sambiyan Kecamatan Konang, Lombang Dajah dan Pangeran Gedungan Kecamatan Blega, Bumi Anyar Kecamatan Tanjung Bumi, Pandan Lanjang Kecamatan Arosbaya. Setiap unit kendaraan seharga Rp 147 juta. Total anggarannya sebesar Rp 800 juta.
Kepala DPMD Kabupaten Bangkalan, Ahmad Ahadiyan Hamid menyampaikan, kendaraan berplat merah itu menjadi aset Bumdes. Diharapkan, kata dia, dengan adanya bantuan kendaraan roda empat itu dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta pendapatan asli desa.
“Kami kembalikan ke desa, sesuaikan kebutuhan di desa masing-masing. Misalnya di bidang pertanian, bisa membantu angkut barang-barang pertanian,” kata dia, Kamis, 26 Agustus 2021.
Pria yang kerap disapa Dhiet menjelaskan, proses pengadaan kendaraan mobil pikap melalui lelang. Pemenang tender diraih PT Sejahtera Buana Trada, Jakarta. Pihaknya mengaku tidak tahu menahu proses penentuan Bumdes mana saja yang layak dapatnya.
“Saya dapat limpahan dari Dinas Perhubungan, karena awalnya bantuan kendaraan di sana. Di dokumen pelaksanaan anggaran muncul enam desa itu, kami hanya menindaklanjuti,” katanya.
Sementara Bupati Bangkalan, R. Abdul Latif Amin Imron berpesan kepada enam desa yang dapat kendaraan, agar mempergunakannya untuk kegiatan desa. Sehingga, dapat memberikan kesejahteraan kepada masyarakat setempat.
“Kami akan jemput bola, desa yang belum dapat kami usahakan mendapatkan. Semoga bisa digunakan untuk kemaslahatan masyarakat,” katanya. (MAHMUD/ROS/VEM)
