PAMEKASAN, koranmadura.com– Dinas Pendidikan Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, kembali menunda pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) untuk lembaga pendidikan di bawah naungannya. Hal tersebut akibat adanya, perpanjangan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).
Perpanjangan tersebut berlangsung sampai mulai 3 sampai 9 Bulan Agustus tahun 2021. Hal itu berdasarkan surat permendagri tahun 27 tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pamekasan, Akhmad Zaini mengatakan pembelajaran tatap muka ( PTM) sementara ditunda kerana adanya kebijakan dari pemerintah pusat sehingga pihaknya menerapkan pembelajaran dari luar atau daring.
“Jadi sekarang gak ada PTM sekarang,” tegas, Akhmad Zaini, Selasa, 3 Agustus 2021 .
Sebelumnya perpanjangan PPKM, pihaknya sudah berencana untuk melakukan PTM. Namun karena ada kebijakan baru maka pihaknya mengikuti kebijakan dari pemerintah pusat tersebut, sampai kembali buka.
“Kalau PPKM di buka kita laksanakan, nungggh keputusan dari presiden, kita masih tetap daring,” terangnya.
Mantan kepala kesra Kabupaten Pamekasan itu menjelaskan selama pelaksanaan pembelajaran dari daring, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memfasilitasi paket data untuk mempermudah proses pembelajaran
“Kalau paket disiapkan oleh kementrian Pendidikan dan kebudayaan baik paket untuk guru dan siswa,” jelasnya. SUDUR/ROS/VEM