BANGKALAN, koranmadura.com – Perbaikan kabel Penerangan Jalan Umum (JPU) yang hilang di Jalan Asmara, Bilaporah, Socah, Bangkalan, masih menunggu Dokumen Perubahan Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (DPPA-SKPD).
Pasalnya, hilangnya kabel PJU di jalan kembar menuju wisata religi masjid Martajasah itu diketahui 600 meter. Terhitung sebanyak 4 kali kecolongan kabel yang ditanam di trotoar. Dalam kejadian itu juga sudah dilaporkan ke kepolisian.
Kabid Prasarana Dishub Bangkalan, Rusdi Hanzyah menyampaikan, tahun ini pemasangan kabel PJU di Jalan Asmara dipastikan sudah selesai. Rencananya, jalur kabel melalui udara. Hal itu, dalam rangka menghindari terjadinya tindak kriminal lagi.
“Secara pemandangan memang tidak bagus jika lewat udara. Tapi ini demi keamanan,” kata dia, Senin 11 Oktober 2021.
Rusdi, sapaan akrab Rusdi Hanzyah menjelaskan, anggaran yang disiapkan di DPA sekitar Rp 20 juta. Bahan kabel yang digunakan yaitu dari timah. Pertimbangannya, agar tidak terlalu berat saat digantung diatas melalui tiang PJU.
“Jadi terlalu berat kalau pakai timah. Selain itu, pencuri mikir dua kali jika timah. Kalau tembaga khawatir dicuri lagi,” ungkap dia.
Diketahui, kabel PJU di jalan Asmara sudah terjadi 4 kali dalam 2 bulan. Yaitu pada 24 Agustus, 6 September, 11 September dan terakhir 28 September 2021. Diperkirakan maling bertidak diwaktu malam hari. Sementara polisi belum mengkap pelakunya. (MAHMUD/ROS/VEM)