SUMENEP, koranmadura.com – Dinas Periwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Sumenep, Madura, melakukan ‘roadshow’ keliling Jawa Timur. Tujuannya melakukan sosialisasi.
Sosialisasi yang dilakukan Disparbudpor ialah terkait dengan Peraturan Bupati (Perbup) tentang Pramuwisata. Sosialisasi diberikan kepada para pelaku trasportasi. Khususnya perusahaan-perusahaan bus yang beroperasi di wilayah Jawa Timur.
Dalam praktiknya, Disparbudpor Sumenep memberikan sosialisasi kepada tiga perusahaan bus di Jombang, dua di Kota Surabaya, tiga di Pasuruan, satu di Malang, termasuk perusahaan bus di Probolinggo.
Perusahaan bus menjadi salah satu objek sosialisasi karena di antara isi Perbup tersebut menyatakan bahwa, setiap bus pariwisata yang masuk Sumenep harus menggunakan satu guide pariwisata.
“Kategorinya bus pariwisata dengan jumlah seat 30 sampai 60,” ujar Sekretaris Disparbudpora Sumenep, Akh. Raizul Kawim.
Jika di bawah jumlah tersebut, lanjut pria yang akrab disapa Kawim ini, tidak diwajibkan menggunakan guide. “Namun jika ingin menggunakan guide, dipersilakan,” tambahnya. (FATHOL ALIF/ROS/VEM)