SAMPANG, koranmadura.com – Usai isi Bahan Bakar Minyak (BBM) di SPBU Desa Bancelok, Kecamatan Jrengik, Kabupaten Sampang, kendaraan bus terlibat laka dengan sepeda motor hingga pengemudi sepeda motor tewas di tempat usai sepedanya menyeruduk hingga ke bagian ban sisi depan bus, Minggu, 21 November 2021.
Kanit Laka Satlantas Polres Sampang, Iptu Eko Puji Waluyo menceritakan, peristiwa laka hingga pengemudi sepeda motor meninggal dunia yaitu terjadi sekitar pukul 12.10 wib di jalan Raya Desa Bancelok, Kecamatan Jrengik.
Kala itu, Bus dengan nopol K 7599 OC yang dikendarai Slamet Siswo, warga Margomulyo, Kecamatan Tayu, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, sedang mengisi BBM. Kemudian ketika hendak melanjutkan perjalanan usai mengisi BBM, bus yang keluar dari SPBU sedang menyebrang dari sisi utara ke sisi selatan jalan untuk melanjutkan perjalanannya ke arah barat.
“Akan tetapi, dari arah barat ke timur melaju kendaraan sepeda motor Nopol M 5906 NG yang dikendarai Asrori, Warga Desa Bapelle, Kecamatan Robatal, Sampang, untuk melintas. Karena jarak terlalu dekat, pengendara sepeda motor tidak mempunyai ruang untuk menghindar, sehingga kemudian terjadi laka,” ceritanya.
Lanjut Iptu Puji, sapaan akrab Eko Puji Waluyo menyampaikan, pengendara sepeda motor yang dikendarai Asrori pun ringsek hingga mengalami luka berat.
“Asrori pun meninggal dunia di lokasi kejadian. Dugaan sementara yaitu pengendara bus ceroboh dalam mengemudi yaitu ketika hendak menyeberang,” pungkasnya.
Sekadar diketahui, berdasarkan kartu identitasnya, Asrori masih berusia 20 tahun masih berstatus pelajar/mahasiswa. (MUHLIS/ROS/VEM)
