SUMENEP, koranmadura.com – Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Sumenep, Madura, Jawa Timur, terus mengoptimalkan kapasitas sumberdaya manusia (SDM) pariwisata dan ekonomi kreatif tingkat dasar di wilayah tersebut.
Salah satu upaya terbaru yang dilakukan Disparbudpora Sumenep ialah memfasilitasi pelaku Desa Wisata Sumenep kunjungan kerja ke desa wisata unggulan di Jawa Tengah.
Kunjungan kerja berlangsung selama tiga hari, yakni 16 hingga 18 November 2021. Setidaknya ada tiga desa wisata yang dikunjungi, yakni Desa wisata Sumber Bulu, Desa Wisata Kemuning, dan Desa Wisata Berjo. Ketiga Desa Wisata tersebut masih di wilayah Kabupaten Karanganyar.
Dalam kesempatan tersebut, selain melakukan dialog dan diskusi dengan para pelaku wisata desa setempat, juga melihat secara langsung setiap destinasi wisata yang dikelola desa sesuai paparan, tingkat SDM dan karakteristik yang dimiliki desa.
Sekretaris Pariwisata Disparbudpora Sumenep Akh. Raizul Kawim mengungkapkan, kegiatan fasilitasi yang dikemas dalam bentuk benchmarking ke desa wisata, dimaksudkan untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam pengembangan kemitraan pariwisata di tingkat desa.
“Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui aspek manajemen pengembangan destinasi pariwisata dan pemberdayaan masyarakat desa di desa wisata unggulan di Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah,” kata kawim, Rabu, 24 November 2021.
Hasil dari kunjungan tersebut diharapkan, seluruh pihak yanh ikut tidak hanya memperoleh ilmu dan pengalaman melihat secara langsung, tetap juga mewarisi spirit dan motivasi dari para pelaku wisata di setiap desa yang dikunjungi.
Sekadar diketahui, turut serta dalam rombongan kunjungan kerja tersebut, selain unsur dinas, ialah unsur pelaku wisata yang meliputi sejumlah perwakilan Pokdarwis, Ketua Paguyuban Pokdarwis Sumenep, sejumlah oramuwisata desa dan Ketua HPI Sumenep. (FATHOL ALIF/ROS/VEM)