SUMENEP, koranmadura.com – Pedagang buah srikaya di Kecamatan Bluto, Sumenep, Madura, Jawa Timur, seperti ketiban ‘durian runtuh’, Selasa, 18 Januari 2022.
Bagaimana tidak, buah srikaya dagangannya nyaris ludes seketika saat diborong oleh orang nomor satu di lingkungan Pemprov Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Pantauan di lokasi, Gubernur Jawa Timur itu tiba di lokasi sekitar pukul 09.50 WIB. Sebelum memborong buah srikaya, Khofifah sempat berbincang-bincang dengan pedagang.
Di lokasi juga tampak Wakil Bupati Sumenep Dewi Khalifah yang mendampingi mantan Menteri Sosial RI itu saat memborong buah srikaya.
Salah seorang pedagang buah srikaya Suhaimi mengaku senang dagangannya diborong Gubernur Jawa Timur. Menurutnya, saat ini sebenarnya belum masuk puncak musim buah srikaya. “Biasanya masih bulan tiga (Maret),” katanya.
Dia menuturkan, buah srikaya yang dijualnya saat ini selain srikaya asli Bluto juga dipasok dari beberapa daerah. Seperti dari Talango, Batuputih, bahkan ada dari Omben, Sampang.
“Harganya per keranjang berbeda. Ada yang 175 ribu, 100 ribu, dan ada yang 75 ribu. Tergantung banyaknya buah dalam keranjang,” ungkapnya, lebih laniut.
Sekadar diketahui, selain memborong buah srikaya, dalam kesempatan tersebut Gubernur Jawa Timur juga memberikan bantuan sembako kepada para pedagang srikaya dan masyarakat di sekitar lokasi. FATHOL ALIF/ROS/VEM