SUMENEP, koranmadura.com – Selain memaksimalkan waktu yang masih tersisa, Satgas Covid-19 Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, akan merelokasi ribuan dosis vaksin yang hampir kadaluwarsa ke daerah lain yang butuh tambahan dosis vaksin segera.
Humas Satgas Covid-19 Sumenep Ferdiansyah Tetrajaya menyampaikan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan daerah yang butuh segera dosis vaksin. Menurut dia, hal seperti itu (saling suplai vaksin) memang sudah biasa terjadi.
“Kami sudah berkoordinasi dengan daerah lain yang membutuhkan. Ada satu kabupaten yang membutuhkan sekitar delapan ribu. Sehingga vaksin itu akan segera didistribusikan agar bisa digunakan secara maksimal di kabupaten lain sebelum kadaluarsa,” kata Ferdian, Rabu, 23 Februari 2022.
Menurut dia, per Rabu pagi, memang ada 10.100 dosis vaksin akan kadaluwarsa pada akhir bulan ini. “Tapi tadi sudah ada Puskesmas yang mengambil sekitar 1000 dosis. Kemudian siang ini ada dua Puskesmas lagi yang konfirmasi akan mengambil,” ungkapnya, lebih lanjut.
Sebanyak 10.100 dosis vaksin yang mendekati kadaluwarsa itu ialah AstraZeneca. Vaksin tersebut diterima Kabupaten Sumenep dalam dua tahap, yakni pada 29 Januari dan 2 Februari lalu.
“Jadi kami ingin memastikan, bahwa kalau ada vaksin expired itu tidak akan pernah digunakan di tengah-tengah masyarakat. Itu sudah menjadi instruksi wajib kepada seluruh Puskesmas,” kata Ferdian, tegas.
Oleh sebab itu pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar tidak ragu untuk bervaksin. “Masyarakat tidak perlu ragu, kami dari pemerintah pasti akan memberikan hal yang terbaik kepada masyarakat,” ujar dia. (FATHOL ALIF/ROS/VEM)