PAMEKASAN, koranmadura.com – Banjir melanda wilayah Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Selasa, 1 Maret 2022. Salah satunya di Tapsiun, Jalan Raya Nasional Trunojoyo.
Akibat genangan air tersebut pengendara roda dua maupun roda empat kesulitan untuk melintas, bahkan kendaraannya ada yang mogok.
Salah seorang pengendara roda dua asal Pagantenan, Zainal Alim menuturkan sepanjang jalan stasiun mengalami benjir sehingga di sana diberlakukan satu jalur (buka-tutup), sebab jalur dari arah Sampang (selatan) tidak bisa dilewati.
“Kalau alur dari arah Sampang, kedalaman di jalan stasiun itu di atas lutut orang dewasa. Itu paling dalam perkiraannya mas. Tapi kalau jalur dari arah jembatan gurem (utara) itu di bawah lutut, itu yang bisa dilewati (pengendara),” kata Zainal Alim.
Baca: Beberapa Titik di Pamekasan Terpantau Banjir, Termasuk di Palengaan Daya
Sementara itu, Koordinator Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB) Pemkab Pamekasan, Budi Cahyono mengatakan terjadinya banjir di beberapa daerah tersebut diperkiran pukul 5 pagi tadi. Hal tersebut akibat hujan deras. Sehingga terjadi luapan air sungai.
“Ketinggian air (beberapa daerah) bervariasi ada 60 sampai 70 cm di lokasi yang terdalam,” ungkap Budi Cahyono.
Saat ini, pihaknya melakukan upaya evakuasi di beberapa tempat dalam rangka keselamatan warga terutama kolompok rentan. “Kita mengutamakan evakuasi itu kelompok kelompok rentan,” paparnya. (SUDUR/DIK)