BANGKALAN, koranmadura.com – Puskesmas Kota Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur terbakar, Rabu 27 April 2022. Akibat dari itu, tempat pelayanan kesehatan anak balita dihentikan dalam sementara waktu.
Pantauan koranmadura.com, Tim petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) berusaha memadamkan api menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR). Di lokasi juga ada petugas PLN yang memperbaiki kabel yang bermasalah.
Kepala Puskesmas Kota Kabupaten Bangkalan, Dr. Wiwid Mayasari menceritakan kronologi kebakaran. Kata dia, datangnya api bermula percikan dari kabel listrik yang ada di atap bangunan. Tepatnya, di atas ruangan Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS).
“Yang melihat pertama kali petugas parkir. Ketika melihat api yang membesar spontan berteriak kebakaran,” kata dia.
Mendengar teriakan kebakaran, petugas di dalam Puskemas lari menyelamatkan diri. Sementara sebagian petugas yang lain, juga ada yang mengevakuasi pasien yang di pelayanan. Beruntung kata Wiwid, sapaan akrab dia, tidak ada pasien yang dirawat.
“Pasien kami evakuasi. Sebagian pasien sudah pulang. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, cuma kerugian material,” kata dia.
Akibat dari kebakaran tersebut, listrik di Unit Gawat Darurat (UGD) dan ruang MTBS mati. Sehingga pelayanan untuk kesehatan anak balita dihentikan sementara waktu. Sementara di UGD masih diusahakan menggunakan genset agar bisa beroperasi.
“Pelayanan umum masih masih bisa, cuma di MTBS. Mungkin kita alihkan ke ruangan lain nanti. Di UGD sementara pakai genset,” katanya. (MAHMUD/ROS/VEM)