SAMPANG, koranmadura.com – Usai digegerkan seekor Paus mati mengapung dengan kondisi membusuk pada 30 Maret 2022 lalu, kini warga Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, Madura, digegerkan dengan penemuan belasan sapi madura mati mengapung di perairan laut Desa Dharma Camplong, Kamis, 14 April 2022.
Kapolsek Camplong, AKP Budi Nugroho menyampaikan, awalnya belasan sapi-sapi itu ditemukan oleh warga setempat dan dilaporkan langsung ke Mapolsek.
“Usai mendapat laporan warga sekitar pukul 08.00 wib, saya bersama anggota langsung ke TKP untuk melihat langsung bangkai sapi yang mengambang di pinggir pantai,” katanya kepada koranmadura.com melalui sambungan teleponnya.Sedangkan sapi yang ditemukan mati mengambang di pinggir pantai laut Desa Dharma Camplong yaitu totalnya sebanyak 14 ekor sapi.”Semuanya ada 14 ekor sapi yang mati mengambang,” tuturnya.
Atas kejadian itu pula, AKP Budi Nugroho mengaku langsung berkoordinasi dengan Dinas Peternakan dan Satuan Polisi air dan udara (SatPolairud) serta Badan Keamanan Laut (Bakamla) setempat untuk mencari petunjuk penyebab serta mengevaluasi atas adanya kejadian tersebut.”Hasil visum awal dari Peternakan, belasan sapi yang mati itu dikarenakan tenggelam bukan karena unsur faktor lain,” katanya.
Sedangkan hasil koordinasi dengan Bakamla, pihaknya mendapatkan informasi bahwa tidak ditemukan peristiwa adanya kapal tenggelam. Sehingga pihaknya mengaku masih terus melakukan penyelidikan lebih jauh mengingat saat ini sudah mulai menjelang lebaran.
“Masih kami lidik. Entah ini milik pelaku usaha (dagang) atau warga yang mempersiapkan acara kurban kami belum mengetahui pasti, tapi ada kemungkinan sebuah kapal yang mengangkut sapi namun terjadi kelebihan muatan sehingga kemudian belasan sapi ini dibuang begitu saja untuk mengurangi beban muatan,” pungkasnya. Muhlis/VEM
