PAMEKASAN, koranmadura.com – Total 406 jemaah calon haji (JCH) di wilayah Pamekasan, Madura, Jawa Timur, sudah bisa dipastikan akan berangkat melakukan haji tahun ini. Hal diungkap oleh Kepala Kemenag Kabupaten Pamekasan, Mawardi.
Menurutnya, jumlah tersebut sudah fix dan final. Sedangkan 53 calon jamaah haji memilih menunda berangkat tahun ini, dengan alasan tidak berbarengan dengan muhrimnya.
“Faktor nya hampir semuanya tidak berbarengan atau berpisah dengan muhrim. Terus ada dua karena faktor kesehatan,” ungkap Mawardi.
Nantinya jamaah haji yang dikatakan fix dan final berangkat tersebut, akan dilakukan manasik mulai hari ini secara bergiliran di kantor KUA masing-masing.
“Tanggal pemberangkatan jemaah calon haji Jawa Timur pertama tanggal 4 Juni 2022. Sehingga jemaah sudah masuk asrama itu sudah tanggal 3 nya. Karena tangga 4 sudah harus berangkat ke Saudi Arabia. Eberkasi untuk Jawa Timur tersentral di Bandara Juanda dan Pamekasan juga ke Bandara Juanda,” tambahnya.
Menurutnya, untuk kloter di Pamekasan hanya satu dengan berjumlah 406 orang. Namun untuk kloter pemberangkatan masih menunggu undian dari Kemenag Jawa Timur.
“Terus kloter pertama belum tentu di Kabupaten mana, karena masih nunggu hasil undian atau qur’ah dari Provinsi Jawa Timur yang dampai saat belum ada penentuan kloter mana yang akan berangkat itu,” paparnya. (SUDUR/ROS/VEM)