JAKARTA, Koranmadura.com – Satu lagi lembaga survei yang mengeluarkan hasil surveinya pada Minggu 24 Juli 2022 yaitu DTS Indonesia. Menurut hasil survei lembaga ini, yang dilakukan pada 24 Juni hingga 8 Juli 2022, elektabilitas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo paling tinggi dibanding Anies Baswedan dan Prabowo Subianto.
Rilis DTS Indonesia Minggu 24 Juli 2022 menyebutkan, dalam simulasi 10 nama, Ganjar Pranowo meraih elektabilitas tertinggi dengan 27,8 persen diikuti Anies Baswedan (24,6 persen) dan Prabowo Subianto (13,2 persen) di posisi kedua dan ketiga.
Adapun tujuh tokoh lain terpaut jauh dengan ketiga tokoh di atas. Secara berturut-turut Ridwan Kamil (13 persen) diposisi keempat diikuti oleh masing-masing Sandiaga Uno (3,7 persen), Agus Harimurti Yudhoyono (3,6 persen), Ercik Thohir (1,4 persen), Puan Maharani (1,7 persen), Andika Perkasa (1,1 persen), dan Muhaimin Iskandar (0,9 persen) di posisi lima sampai sepuluh.
Sementara dalam simulasi tiga calon presiden, Ganjar Pranowo juga tetap meraih elektablitas tertinggi 36 persen. Tempat kedua diisi oleh Anies Baswedan dengan 32,1 persen, dan Probowo Subianto di posisi ketiga dengan 19,6 persen.
Menurut Direktur Eksekutif DTS Indonesia Ainul Huda, meski masih menempati posisi teratas, kenaikan elektabilitas Ganjar Pranowo mengalami pelambatan. Naiknya hanya 0,8 persen. Beda dengan Anies Baswedan yang mengalami kenaikan elektabilitas secara signifikan lebih dari empat persen.
“Ada tren dari Februari Anies Baswedan menanjak elektabilitasnya. Ganjar ada kecenderungannya sedikit bertahan,” ucap Ainul Huda dalam pernyataannya, Minggu 24 Juli 2022.
DTS Indonesia menggelar survei pada 28 Juni hingga 8 Juli 2022 melibatkan 2.059 responden dari 34 provinsi. (Carol)