SUMENEP, koranmadura.com – Meski masih lumayan mahal, harga bawang merah di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, mulai turun. Baik bawang merah lokal maupun yang dari luar daerah.
Informasi dari pedagang di Pasar Anom Baru Sumenep menyebutkan, saat ini harga bawang merah dari luar daerah di kisaran Rp 55 ribu – Rp 60 ribu rupiah per kilogram.
Sementara harga bawang merah lokal ialah di kisaran Rp 45 ribu – Rp 50 ribu rupiah. “Sekarang harga bawang merah lokal turun karena sudah mulai panen,” kata salah seorang pedagang di Pasar Anom Baru Sumenep Nofel, Sabtu, 16 Juli 2022.
Menurut dia, harga tersebut sudah turun. Satu minggu lalu, harga bawang merah dari luar daerah masih di sekitar Rp 75 ribu – Rp 80 ribu rupiah.
“Kalau yang lokal, waktu belum belum panen atau masih jarang harganya antara Rp 65 sampai Rp 70 ribu,” ujarnya.
Nofel memprediksi, ke depan harga bawang merah lokal akan semakin turun seiring dengan semakin banyaknya petani yang panen. “Kalau bawang putih, kemungkinan naik,” tambah dia.
Sementara mengenai harga normal bawang merah, baik dari luar daerah maupun lokal ialah di kisaran Rp 20 ribu per kilogram. “Harga yang saat ini masi di posisi naik. Kalau normal mainnya di kisaran Rp 20 ribu,” ungkapnya. (FATHOL ALIF/ROS/VEM)
