BANGKALAN, koranmadura.com – Puluhan kader dari Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur mendatangi kantor Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) setempat, Senin, 15 Agustus 2022.
Kedatangan mereka dari perwakilan Pimpinan Anak Cabang (PAC) ISNU masing-masing kecamatan tersebut dalam upaya mengingatkan Bawaslu, agar meningkatkan pengawasan pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.
Ketua Pengurus Cabang (PC) ISNU Kabupaten Bangkalan, Ahmad Muzawwir menjelaskan bahwa tujuan awal mendatangi kantor Bawaslu setempat untuk melakukan silaturahmi, sekaligus memberikan evaluasi dalam mempersiapkan Pemilu 2024 mendatang.
“Kami berharap Bawaslu terus tingkatkan pengawasan pada Pemilu 2024, sehingga terlaksana jujur dan adil,” kata dia.
Dalam pertemuannya, ada tiga poin yang disampaikan Ketua PC ISNU Bangkalan kepada pihak Bawaslu untuk persiapan Pemilu 2024.
Pertama, good root. Yaitu meningkatkan digitalisasi agar mendapatkan informasi yang cepat dan akurat.
Kedua, good effort. Penyelenggara Pemilu di bawah naungan Bawaslu harus memiliki kemampuan yang mumpuni, agar pengawas yang ditempatkan di masing-masing kecamatan hingga desa bisa mencapai pada poin ketiga, yaitu good result, Pemilu 2024 yang jujur dan adil.
“Tiga poin tersebut sebagai pertimbangan oleh Bawaslu dalam menjalankan fungsi pengawasan Pemilu 2024 mendatang,” tuturnya.
Sementara Ketua Bawaslu Bangkalan, Ahmad Mustain Saleh menyambut baik kedatangan para kader ISNU sebagai kaum intelektual. Menurut dia masukan dari berbagai pihak menjadi bagian dari kebutuhannya untuk mempersiapkan Pemilu yang lebih baik.
“Kami rasa usulan dari sahabat ISNU menjadi dorongan untuk Pemilu 2024 mendatang,” jelas dia.
Mustain, sapaan akrab Ahmad Mustain Saleh mengajak sahabat ISNU untuk ikut berperan serta mengawasi Pemilu 2024 mendatang. Sehingga dapat menghasilkan pemimpin berkualitas dan berjalan dengan jujur dan adil (Jurdil) sesuai harapan rakyat.
“Jika SDM penyelenggara lebih baik, tentu tercipta Pemilu yang lebih baik pula,” pungkasnya. (MAHMUD/DIK)