PAMEKASAN, koranmadura.com – Pembangunan kawasan industri hasil tembakau (KIHT) tahap kedua di Pamekasan, Madura, Jawa Timur akan dimulai awal bulan September tahun ini.
Pagu anggaran yang disiapkan untuk pembangunan tahap kedua tersebut, sebesar Rp 7.551.628.280. Dana itu bersumber dari dana bagi hasil cukai hasil tembakau (DBHCHT).
Anggaran dan tersebut dialokasikan untuk pembangunan dua gedung produksi, kantor layanan, pintu gerbang, dan jalan.
Hal ini diungkap Kabid Pengawasan Konsumen dan Kemetorologian Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pamekasan, Imam Hidajad.
Menurutnya, sekarang sudah dilakukan proses penawaran terakhir pada hari ini. Kemudian akan turun surat perintah dimulai pekerjaan.
“Sehingga tahun ini pekerjaan tahap kedua harus selesai,” jelas Imam panggilan akrab Imam Hidajad, Selasa, 9 Agustus 2022.
Mantan Kepala Bidang Pasar tersebut menuturkan sejauh ini proses pembangunan tahap kedua tersebut tidak ada kendala. Sehingga, diharapkan gedung tersebut dapat ditempati akhir tahun ini.
“Mudah-mudahan tahun ini sudah bisa ditempati,” harapnya. (SUDUR/DIK)