SUMENEP, koranmadura.com – Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) tahun 2022 di Kabupaten Sumenep menyasar sebanyak 64 ribu lebih balita usia 9 bulan hingga 55 bulan, serta anak yang imunisasinya belum lengkap.
Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Sumenep Agus Molyono menyampaikan, sasaran tersebut tersebar di 27 Kecamatan se-Kabupaten Sumenep.
“Untuk pemberian imunisasinya bisa Posyadu, Puskesmas maupun rumah sakit. Bahkan pos-pos yang akan kami bentuk. Pos imunisasi, namanya,” kata Agus, Kamis, 4 Agustus 2022.
Untuk menyukseskan BIAN kali ini, Agus memastikan pihaknya akan bekerja full team. Tidak hanya tenaga kesehatan tapi juga akan melibatkan kader. “Artinya semua stakeholder akan bergerak bersama-sama,” ujarnya.
Sebelumnya, Ketua TP PKK Sumenep Nia Kurnia Fauzi meminta dinas terkait, dalam hal ini Dinkes P2KB agar proaktif sosialisasi pelaksanaan BIAN tahun 2022.
Hal tersebut disampaikan Nia dalam sambutannya di acara Pencanganan Bulan Imunisasi Anak Nasional 2022 Kabupaten Sumenep di Balai Desa Lalangon, Kecamatan Manding, Kamis, 4 Agustus 2022.
“Saya mengajak kepada seluruh stake holder kesehatan dan juga tokoh agama serta tokoh masyarakat untuk terus memberikan pencerahan tentang pentingnya imunisasi bagi masyarakat. hal ini penting agar tidak ada persepsi yang keliru terkait pelaksanaan imunisasi kepada anak-anak kita,” ujarnya. FATHOL ALIF/ROS/VEM