JAKARTA, Koranmadura.com – Pembentukan Dewan Kolonel oleh sejumlah anggota fraksi PDI Perjuangan pendukung Puan Maharani dan Dewan Kopral oleh pendukung Ganjar Pranowo dinilai oleh Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto sebagai guyonan politik ala PDI Perjuangan.
Karena itu, pembentukan Dewan Kolonel dan Dewan Kopral itu tidak perlu diperpanjang. Semua kader PDI Perjuangan diminta Hasto Kristiyanto tegak lurus dengan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
“Itu sudah selesai, kemarin sudah saya tegaskan itu tidak diatur dalam AD ART partai, jadi arahan ibu ketua umum juga sangat tegas, tadi juga diingatkan oleh ibu ketua umum, ya itu tidak ada,” kata Hasto Kristiyanto di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan Kamis 22 September 2022.
Lebih lanjut Hasto Kristiyanto menegaskan kedua dewan bentukan pendukung Puan Maharani dan Ganjar Pranowo itu hanya candaan politik. “Namanya ini kan guyonan-guyonan (candaan) politik,” ucap Hasto.
Karena itu, politisi asal Yogyakarta itu meminta semua pihak untuk tidak terlalu menanggapi secara serius candaan politik semacam ini.
“Nanti ada dewan prajurit, nanti ada dewan panglima, ada dewan kepala daerah, ya itu, kita sudah tegaskan tidak ada,” pungkas Hasto Kristiyanto. (Sander)