JAKARTA, Koranmadura.com – Ketua DPR yang juga Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani didoakan agar terpilih sebagai calon presiden (capres) untuk Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024 oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Doa dan harapan itu disampaikan Ketua Fraksi PDI Perjaungan di DPR, Utut Adianto di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa 6 September 2022.
“Tapi sampai saat ini kita mengharapkan calon kita, terutama kami di fraksi, kita tentu semua berdoa Mbak Puan yang dicapreskan tapi keputusan ada di ibu sekali lagi,” ujar kata utut Adianto.
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri memegang hak prerogatif sebagai penentu capres PDI Perjuangan. Selain Puan Maharani, PDI Perjuangan masih memiliki satu bakal capres potensial lainnya yaitu Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Elektabilitas Ganjar Pranowo di sebagian besar hasil survei lembaga survei paling tinggi di antara capres lain, termasuk atas capres dari Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Namun, sebelum dipilih sebagai capres dari PDI Perjuangan, jelas Utut Adianto lebih lanjut, Puan Maharani terus menjalankan tugas dari Ketua Umum Megawati Soekarnoputri untuk melakukan safari politik ke para ketua umum partai politik lain dan mengunjungi kader-kader PDI Perjuangan di daerah.
Setelah mengunjungi Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Puan Maharani disebut akan mengunjungi Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pekan depan.
Selanjutnya, Puan Maharani akan menemui Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso Monoarfa. Hanya saja, kunjungan ke PPP akan menjadi yang terakhir karena masih ada gonjang ganjing di internal PPP.
Bahkan, menurut Utut Adianto, Puan Maharani juga akan mengunjungi Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Saikhu. Hanya saja waktunya belum diketahui.
“Akan ke Demokrat dan PKS. Yang ditugaskan bukan saya, tetapi nanti akan ke semua titik,” kata Utut Adianto. (Sander)
