JAKARTA, Koranmadura.com – Meski diwarnai isu keretakan karena masalah calon presiden (capres), Koalisi Indonesia Baru (KIB) terus memperkuat kerja sama mereka dengan merumuskan visi misi sebelum mengumumkan nama capres dan calon wakil presiden (cawapres) yang akan mereka usulkan pada Pilpres 2024 mendatang.
Hal itu ditegaskan oleh Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Achmad Baidowi di Jakarta, Senin 17 Oktober 2022.
“Sejauh ini kita memang belum merumuskan visi misi capres cawapres KIB, Insyaallah dalam waktu dekat lah, soal pertemuan di mana kita sesuaikan lah,” kata Awiek, sapaan akrab Achmad Baidowi.
Sementera terkait capres-cawapres, ia memastikan belum ada keputusan. “Belum belum diputuskan, ya segala opsi kita coba kaji, karena mekanisme masing-masing partai itu beda-beda, kita menghargai dan menghormati satu sama lain,” ujar Awiek.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto mengungkapkan bahwa KIB kemungkinan besar akan mengumumkan capres dari KIB pada awal November. Hanya belum diungkapkan siapa nama capres yang akan mereka usung.
Namun sejumlah pengurus Dewan Pimpinan Wilayah PPP dan Partai Amanat Nasional mengusulkan nama Ganjar Pranowo sebagai capres dari KIB. Sementara Partai Golkar sendiri masih ingin mengusung Airlangga Hartarto. (Sander)