JAKARTA, Koranmadura.com – Ketua DPR Puan Maharani berharap pemilu sela Amerika Serikat (AS) atau The 2022 Midterm Election yang akan digelar dalam waktu dekat dapat berjalan lancar dan sukses. Pemilu sela itu akan memperebutkan 435 kursi di DPR dan 35 dari 100 kursi di Senat AS.
“Saya mengharapkan agar penyelenggaraan The 2022 Midterm Election, yang akan dilaksanakan pada tanggal 8 November 2022 berjalan dengan lancar. Semoga Pesta demokrasi tersebut dapat menghasilkan hasil yang sesuai dengan kehendak rakyat Amerika Serikat,” kata Puan Maharani saat bertemu dengan Ketua Komite Urusan Luar Negeri DPR Amerika Serikat, Gregory W. Meeks di sela-sela the 8th G20 Parliamentary Speakers’ Summit (P20), di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis 6 Oktober 2022.
Gregoy W Meeks datang ke Indonesia sebagai delegasi dari DPR AS dalam forum parlemen negara-negara anggota G20 itu.
Dalam pertemuan tersebut, perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu pun berbicara soal hubungan bilateral Indonesia–AS yang terus berjalan positif di tengah dinamika geopolitik global maupun kawasan.
Indonesia-AS, kata Puan Maharani, memiliki kesamaan nilai seperti penghormatan demokrasi dan HAM, toleransi, dan kemajemukan, supremasi hukum, serta dalam menjaga stabilitas keamanan kawasan.
“Nilai-nilai ini telah menjadi landasan yang kuat bagi hubungan bilateral kedua negara yang telah terjalin selama puluhan tahun,” tuturnya.
Puan Maharani menyebutkan, kemitraan strategis antara Indonesia dan AS dalam berbagai bidang memperkuat hubungan bilateral kedua negara. Hal itu juga menjadi pondasi kerja sama yang memperkuat hubungan people-to-people seperti di bidang pendidikan, ekonomi digital, dan U.S. Peace Corps di Indonesia.
“Terutama di saat dunia sedang menghadapi tantangan yang kompleks karena biaya energi yang tinggi, inflasi yang tinggi, masalah ketahanan pangan dan dinamika geopolitik termasuk konflik di Ukraina. Pada saat yang sama, pemulihan pasca pandemi juga masih menjadi tantangan besar,” papar Puan Maharani lagi.
Lebih lanjut, Puan Maharani menilai, kerja sama antara Indonesia dan AS yang dapat ditingkatkan adalah dalam bidang pertahanan dan keamanan kawasan. Ia menyinggung soal transisi politik di Afghanistan, stabilitas Laut China Selatan, denuklirisasi Semenanjung Korea, dan pemajuan demokrasi.
“Di bidang ekonomi, saya mencatat adanya peningkatan dalam perdagangan bilateral dalam beberapa tahun terakhir ini, pada masa pandemi. AS sekarang telah menjadi mitra dagang terbesar kedua bagi Indonesia,” ungkapnya.
Puan Maharani berharap Indonesia dan AS dapat terus memperkuat kerja sama di bidang ekonomi untuk mencapai target perdagangan USD 60 miliar di tahun 2024.
Dalam bidang investasi, AS merupakan investor ke-5 terbesar bagi Indonesia dengan nilai investasi sebesar USD 2,53 miliar, meningkat 238,41 persen dibandingkan tahun 2020 dengan nilai USD 749.
Lebih lanjut, mantan Menko PMK itu menyampaikan apresiasi kepada pemerintah AS atas donasi yang telah diberikan dalam bentuk vaksin dan non-vaksin untuk penanganan pandemi Covid-19.
Selain itu, urai Puan, dukungan teknis untuk portofolio Kesehatan Indonesia dan penanganan Covid-19 di Indonesia.
“Saya juga mengapresiasi adanya inisiatif dari pihak swasta kedua negara untuk membentuk Global Taskforce on Pandemic Response pada tahun 2021 yang telah menyumbangkan alat kesehatan untuk PCR testing dan genomic sequencing,” ucapnya. (Sander)