SAMPANG, koranmadura.com – Diguyur hujan gerimis yang disertai angin, rumah Susyawati (60), seorang janda di Dusun Dualas, Desa Pangongsean, Kecamatan Torjun, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, roboh.
Tetangga korban, Uswatun Hasanah (30), menceritakan, peristiwa rumah roboh di desanya terjadi pada Selasa sore, 29 November 2022 kemarin. Kondisi rumah semi permanen yang sudah tidak layak huni tersebut roboh ketika terjadi hujan gerimis yang disertai angin namun tidak terlalu kencang.
“Saat roboh, anaknya bersama menantu serta cucunya sedang tidur di dalam. Sedangkan ibu Susyawati berada di luar rumah. Tapi alhamdulillah saat roboh, atapnya tidak langsung putus semuanya, sehingga semuanya selamat tidak ada satupun yang terluka,” katanya kepada koranmadura.com melalui sambungan teleponnya, Rabu, 30 November 2022.
Sementara ini Uswatun Hasanah menyatakan, ibu Susyawati tinggal di rumah anaknya yang berada di samping rumahnya yang roboh.
“Ibu Susyawati menjanda selama dua tahun usai ditinggal mati sama suaminya. Ibu cuma tinggal sama anak serta menantunya,” katanya. Muhlis/ROS/VEM
