PAMEKASAN, koranmadura.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, mengingatkan masyarakat agar selalu berhati-hati saat beraktifitas. Terutama di wilayah perairan.
Sebab berdasarkan rilis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Perak Surabaya, cuaca buruk dan gelombang tinggi diprakirakan masih akan berlangsung hingga 29 Desember 2022 mendatang.
Analisis Kebencanaan Muda BPBD Pamekasan, Budi Cahyono menuturkan, saat ini suhu muka laut di perairan Jawa Timur masih hangat dengan anomali antara +0.5 s/d +2.0 °C. Akibatnya, suplai uap air akan semakin banyak di atmosfer.
“Kondisi tersebut mendukung pembentukan awan-awan hujan khususnya awan kumulonimbus yang dapat mengakibatkan cuaca ekstrem seperti hujan lebat dan angin kencang,” jelas Budi Cahyono, Senin, 26 Desember 2022.
Menurutnya, hasil analisis dinamika atmosfer di sekitar wilayah perairan Jawa Timur terkini menunjukkan adanya daerah pusat tekanan rendah di Samudera Hindia selatan Jawa Timur.
Hal itu memicu peningkatan kecepatan angin dan ketinggian gelombang laut di Laut Jawa bagian Timur, Selat Madura, dan Perairan Selatan Jawa Timur, hingga 5 hari mendatang.
“Untuk ketinggian gelombang secara umum di laut Jawa bagian timur dan perairan selatan Jawa Timur lebih dari 3 meter. Adapun kondisi cuaca didominasi hujan sedang hingga lebat,” terangnya. SUDUR/FAT