SUMENEP, koranmadura.com – Sebanyak 460 abang becak di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, mendapat bantuan berupa iuran sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan dari Pemkab setempat.
Bantuan tersebut merupakan salah satu bentuk implementasi tagline “Bismillah Melayani” kepada masyarakat, khususnya pekerja rentan.
Bupati Sumenep Achmad Fauzi mengatakan, awalnya Pemkab mengajukan sebanyak 650 abang becak untuk didaftarkan sebagai peserta program BPJS Ketenagakerjaan. Namun dari jumlah tersebut, setelah dilakukan verifikasi data, yang layak menerima hanya 460 di antaranya.
“Mereka yang tidak bisa terdaftar program BPJS Ketenagakerjaan yang diusulkan Pemkab Sumenep karena usianya di atas 65 tahun, sehingga secara regulasi tidak memenuhi persyaratan. Persyaratannya berumur maksimal 60 tahun,” kata Bupati Fauzi, Sabtu (17/12/2022).
Namun demikian, orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep ini menyatakan bahwa, mereka tidak bisa terdaftar sebagai peserta program BPJS Ketenagakerjaan tidak perlu risau.
Jika sakit dan ingin berobat ke Puskesmas, menurutnya mereka bisa memanfaatkan program Universal Health Coverage (UHC) untuk sistem penjaminan kesehatannya.
“Abang becak yang tidak menjadi peserta program BPJS Ketenagakerjaan ini, tetap bisa mendapatkan pelayanan kesehatan gartis,” tambahnya.
Bantuan tersebut bertujuan memberikan perlindungan kesehatan kepada masyarakat pekerja rentan, dalam rangka membantu kesejahteraan dan membangun ketahanan rumah tangga menghadapi kejadian tidak terduga.
”Namun, kami berdoa semoga semua pekerja rentan selamat dalam bekerja dan sehat,” kata Ketua DPC PDI Perjuangan ini, lebih lanjut.

Sekadar diketahui, selain menyerakan bantuan yang berupa iuran, dalam kesempatan tersebut Bupati Sumenep juga memberikan bantuan sembako kepada kepada 650 abang becak.
Sumber dana bantuan sembako itu dari tanggung jawab sosial atau Corporate Social Responsibility (CSR) PT. Petrogas Pantai Madura dan PT. Wira Usaha Sumekar.
“Kami meminta kepada dua perusahaan itu supaya tidak hanya memberikan bantuan kali ini saja, melainkan ada program bantuan berkelanjutan untuk membantu masyarakat,” tandasnya.
Direktur PT. Petrogas Pantai Madura Tedi Mulyadi mengungkapkan, pihaknya siap mendukung setiap program bupati karena target kegiatan yang dilakukan untuk masyarakat Kabupaten Sumenep.
“Kami pasti mendukung program pemerintah daerah dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di segala sektor pembangunan daerah,” paparnya. FATHOL ALIF