JAKARTA, Koranmadura.com – Anggota Komisi III DPR RI Rano Alfath meminta Polri sigap dalam menjamin keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) menjelang Hari Raya Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru).
Untuk itu, perlu ada penguatan sinergitas aparat agar penanganan Nataru berjalan dengan lancar, khususnya di tempat-tempat ibadah yang nantinya akan dipenuhi oleh umat Kristiani.
“Operasional Kamtibmas kami minta ada penguatan khususnya terkait koordinasi pengamanan Hari Raya Natal dan Tahun Baru,” katanya kepada wartawan di Jakarta Rabu 21 Desember 2022.
Dia meneruskan, “Tolong pastikan maximum security untuk gereja-gereja, kedepankan deteksi dini untuk antisipasi ancaman dan segala gangguan yang mungkin muncul harus bisa dimitigasi dengan baik. Kita harus pastikan beri rasa aman ke sahabat-sahabat kita umat kristiani agar bisa melakukan ibadah dengan aman, nyaman dan tentram.”
Menyusul beberapa insiden yang terjadi belakangan ini seperti pengeboman di Polsek Astana Anyar, Bandung, Rano menghimbau agar aparat penegak hukum bisa meningkatkan kesiagaan dan kewaspadaannya.
“Libur Nataru paling rawan aksi terorisme dan radikalisme, oleh karena itu aparat wajib meningkatkan kewaspadaannya dan kuatkan sinergi tidak hanya di kota besar saja tapi juga di daerah-daerah,” jelasnya.
Sementara kepada masyarkat, Rano meminta untuk mendengarkan dan mematuhi imbauan dari pihak kepolisian.
“Demi keselamatan dan kenyamanan bersama, saya juga himbau agar masyarakat selalu mematuhi regulasi atau prosedur yang dikeluarkan oleh aparat penegak hukum,” tutup Rano. (Sander)