SAMPANG, koranmadura.com – Usai Kecamatan Ketapang, aksi penganiayaan dengan pembacokan kini kembali terjadi di wilayah Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur.
Kapolsek Banyuates, Iptu Rizky Akbar Kurniadi saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa penganiayaan di wilayahnya. Menurutnya, penganiayaan tersebut terjadi pada Sabtu, 25 Februari 2023 kemarin.
“Iya benar, peristiwa penganiayaan itu terjadi sekitar pukul 18.00 wib, Sabtu kemarin,” ujarnya, Senin, 27 Februari 2023.
Iptu Rizky menceritakan, peristiwa penganiayaan tersebut menimpa korban Arif Wahyu Mkuncoro (29), warga Dusun Gandungan, Desa Batioh, Kecamatan Banyuates. Peristiwa itu bermula di saat korban melintas di sekitar lapangan Ciputat yang berada di Desa Masaran, Kecamatan setempat. Namun tidak disangka, korban telah dibuntuti oleh dua orang yang belum diketahui identitasnya menggunakan sepeda motor N-Max warna hitam yang tiba-tiba membacok korban.
“Korban saat melintas di deoan lapangan Ciputat itu, kemudian dibacok dan mengenai lengan kanan. Karena kondisi itu, korban lantas putar balik dan melarikan diri menuju Desa Kembang Jeruk dan meminta bantuan warga setempat untuk diantarkan ke puskesmas Banyuates,” ceritanya.
Lanjut Iptu Rizky mengaku, hingga saat ini pihak korban belum melakukan pelaporan kepada aparat Polsek setempat. Namun begitu, pihaknya mengaku tetap melakukan penyelidikan.
“Korban tidak buat LP mas. Tapi Polsek tetap lidik,” pungkasnya. (MUHLIS/ROS/VEM)
