BANGKALAN, koranmdura.com – Pemerintah secara bertahap melakukan inovasi data kependudukan. Salah satunya dengan adanya KTP digital atau yang sering disebut Identitas Kependudukan Digital (IKD).
Termasuk Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur mencoba menerapkan KTP Digital. Sedikitnya, sekitar 2 ribu masyarakat sudah mengaktivasi. Namun, sudah tahukah kelebihan dan kekurangan KTP Digital?
Kabid PIAK, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Bangkalan, Binti Sholikhah menyampaikan kelebihan dari KTP Digital ini di antaranya mudah dibawa ke mana saja dan tidak mudah dipalsukan data.
“Karena KTP Digital ini bisa diakses via telepon android, sedangkan masyarakat sudah tidak bisa jauh-jauh dari telepon,” kata dia, Selasa, 7 Maret 2023.
Menurut Sholikhah, sapaan akrab Binti Sholikhah, masyarakat sudah tidak perlu membawa KTP elektronik yang berbentuk fisik. Cukup memperlihatkan KTP Digital melalui kode QR yang ada di ponsel.
“Mudah dibawa, tidak rentan hilang, tidak mudah rusak, tidak banyak menghabiskan blangko dan hemat biaya,” ujar dia.
Sementara kekurangan dengan KTP Digital, kata Solikhah di antaranya sistem yang belum memadai. Sebab inovasi KTP Digital ini masih baru sehingga butuh penyesuaian. Selain itu, harus terhubung dengan akses internet.
“Sedangkan di Bangkalan ini, tidak semua daerah dapat mengakses internet,” kata dia. (MAHMUD/DIK)
