PAMEKASAN, koranmadura.com – Akun Media Sosial (Medsos) atas nama Bupati, Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Baddrut Tamam, melakukan penipuan terhadap warganet Pamekasan.
Akun Facebook yang mengatasnamakan Haji Baddrut Tamam tersebut, menggunakan foto profil Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam.
Oknum itu kemudian beraksi dengan menghubungi warga Pamekasan, menjanjikan menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan kenaikan pangkat jabatan.
Penipuan melalui Medsos tersebut terungkap setelah korban mengadu langsung ke Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, beberapa waktu lalu.
“Sudah ada warga Pamekasan tertipu Rp 10 juta,” kata Bupati Baddrut Tamam, Minggu, 5 Maret 2023.
Untuk itu, Bupati Baddrut Tamam meminta kepada masyarakat Pamekasan untuk tidak meladeni oknum yang mengelola akun Facebook Haji Baddrut Tamam, dan mengatasnamakan dirinya.
Akun Resmi Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam.
Akun resmi Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, menggunakan foto profil Hari Santri Nasional (HSN) 2022, sampul akun bertuliskan Warung milik Rakyat (Wamira Mart)
Profil akun resmi Bupati Baddrut Tamam, diikuti 17.035 orang, teman 4.978, terakhir update status 25 Oktober 2022, profil lengkap, bekerja wira swasta, pendidikan pernah belajar di Unmuh Malang angkatan 2004, pernah belajar di MA Mambaul Ulum Bata-bata Pamekasan, tinggal di Kabupaten Pamekasan.
Sementara akun Haji Baddrut Tamam yang melakukan penipuan hanya memiliki 57 teman, profil identitas tertulis bekerja di kantor Bupati Pamekasan sejak 21 Februari 2023. (RIDWAN/ROS/VEM)