PAMEKASAN, koranmadura.com – Polres Pamekasan, Madura, Jawa Timur meminta masyarakat khususnya orang tua untuk berperan aktif mengawasi anaknya mencegah aksi balap liar.
Kasi Humas Polres Pamekasan, Iptu Sri Sugiarto mengatakan balap liar itu banyak memiliki dampak negatif.
“Mengganggu kelancaran jalan raya, dan mengganggu ketenteraman masyarakat sekitar akibat suara knalpot, serta merugikan orang tua dan membuat orang tua khawatir,” ungkapnya, Rabu, 29 Maret 2023.
Selain itu, menurutnya balap liar dapat memicu terjadinya tawuran antar geng motor, pelanggaran norma, serta memicu terjadinya taruhan dan perjudian. Kemudian dapat menyumbang angka kecelakaan lalu lintas. “Dampak terberat, adalah kehilangan nyawa,” kata Iptu Sri Sugiarto,
Untuk itu, kata dia, perlu peran orang tua mendidik anaknya untuk menghargai dirinya sendiri supaya tidak mengikuti balap liar.
“Jika memang si anak memiliki bakat dalam adu balap, maka orang tua bisa memberi arahan dan mengikutsertakan pada kegiatan lomba balapan yang resmi dengan mengikuti klub balap sepeda motor dekat tempat dia tinggal,” jelasnya. (SUDUR/DIK)