BANGKALAN, koranmadura.com – Anggaran Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serabi Timur, Kecamatan Modung, Bangkalan, Madura belum cair. Padahal tahapan sudah berjalan. Sehingga hal ini, dikeluhkan panitia.
Wakil ketua Panitia Pemilihan Kepala Desa (P2KD) Serabi Timur, Saif Prabu menyampaikan, pihaknya sudah mengajukan proposal pencairan anggaran Pilkades ke Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) setempat.
“Kalau tidak salah antara Januari atau Februari sudah mengajukan proposal, tapi hingga saat ini belum cair,” kata dia, Rabu, 26 April 2023.
Selama ini pihaknya menggunakan uang pribadi untuk menyukseskan tahapan pesta demokrasi tingkat desa. Saif sapaan karab Saif Prabu mengancam tidak akan melanjutkan tahapan Pilkades, jika anggaran Pilkades tak kunjung cair.
“Minimal bisa cair H-5. Kami tak sanggup jika anggaran cair setelah Pilkades. Kami akan vakum saja. Kalau ada sanksi administratif kami limpahkan ke dinas,” kata dia.
Sementara Plt. DPMD Kabupaten Bangkalan, Rudiyanto menyampaikan, pencairan anggaran Pilkades berdasarkan pengajuan proposal. Jika persyaratan yang sudah ditentukan lengkap, maka pencairan langsung dapat dipropses.
“Pada prinsipnya jika sudah lengkap sesuai Peraturan Bupati perihal pencairan anggaran Pilkades, kami langsung proses ke lembaga pengelola keuangan daerah,” kata dia.
Perihal anggaran Pilkades di Serabi Timur belum cair, Rudi sapaan akrab dia menyampaikan, pengajuan proposal pencairan anggaran Pilkades dipastikan tidak dipersulit. Pihaknya akan melihat kelengkapan berkas terlebih dahulu.
“Kami lihat dulu, soalnya kami masih cuti bersama jadi belum bisa periksa. Jika persyaratan lengkap kami segera ajukan pencairan,” kata dia. (MAHMUD/ROS)
