JAKARTA, Koranmadura.com – Ketua DPP PDI Perjuangan yang juga Ketua DPR RI Puan Maharani mendapat tugas baru dari partai sebagai panglima tempur untuk memenangkan PDI Perjuangan dan Ganjar Pranowo pada Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.
Menanggapi perintah dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri itu, Puan Maharani yang juga putri Megawati mengaku tegak lurus dengan tugas tersebut. Sikap Puan tersebut diungkapkannya di Jakarta, Sabtu 22 April 2023, sehari setelah dia diberi tugas oleh Megawati Soekarnoputri.
“Satu lagi amanah dan kepercayaan dari Ketua Umum yang saya terima. Sebagai petugas partai, saya selalu siap menerima penugasan Ibu Ketum Umum, tegak lurus,” tegas Puan Maharani.
Perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu memang telah lama malang melintang di dunia politik nasional. Di internal partai, Puan sudah beberapa kali mengemban tugas penting. Pada Pemilu 2014, ia diberi tugas menjadi Ketua badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) PDI Perjuangan.
Puan Maharani juga menjadi Ketua Pemenangan Pemilihan Gubernur Jawa Tengah (Pilgub Jateng) PDIP Tahun 2013 dan 2018 lalu. Puan lah yang berada di garis terdepan memenangkan Ganjar sebagai Gubernur Jateng selama 2 periode.
Beberapa bulan terakhir, Puan Maharani juga mendapat tugas khusus dari Megawati untuk memanaskan mesin politik PDI Perjuangan menjelang Pemilu 2024. Ia diminta membangun kerja sama politik dengan partai lain untuk menyongsong Pemilu 2024.
Komunikasi tersebut juga dikerjakan sekaligus dalam kapasitas Puan sebagai Ketua DPR RI. Setidaknya, sudah empat ketua umum partai yang ditemui Puan dalam safari politiknya. Di bulan Agustus 2022, Puan bertemu dengan Ketum Partai NasDem Surya Paloh. Puan menemui Surya Paloh di NasDem Tower, Gondangdia, Jakarta Pusat.
Kemudian Puan menyambangi Ketum Partai Gerindra, Prabowo Subianto di kediamannya di Hambalang, Bogor, Jawa Barat pada 4 September 2022. Pertemuan politik Puan dan Prabowo pun berjalan santai, bahkan keduanya sempat menunggang kuda bersama.
Ketum parpol ketiga yang ditemui Puan adalah Ketum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) yang merupakan sesama pimpinan DPR RI. Pertemuan Puan dan Cak Imin berlangsung di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata pada 25 September 2022. Sebelum membicarakan soal politik, keduanya berziarah ke makam ayah Puan, almarhum Taufiq Kiemas.
Pada bulan Oktober 2022, Puan melanjutkan safari politiknya dengan bertemu Ketum Partai Golkar, Airlangga Hartarto. Pertemuan Puan dan Airlangga dilakukan di Monas, Jakarta Pusat. Rencananya, Puan juga akan bertemu dengan sejumlah ketum partai lainnya untuk menjalin komunikasi politik.
Adapun tugas baru yang diterima Puan diberikan Megawati Soekarnoputri saat mengumumkan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres) dari PDI Perjuangan pada Pilpres 2024 di Istana Batu Tulis Bogor, Jumat 21 April 2023 lalu.
“Sebelumnya saya memberi tugas Mbak Puan untuk bertemu secara rutin dengan Presiden Jokowi dan berdialog dengan ketua umum partai politik. Maka saya juga memberikan mandat penugasan kepada Mbak Puan Maharani untuk membentuk tim yang dibutuhkan guna memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) tahun 2024,” kata Megawati.
Sementara tentang keputusan memilih Ganjar Pranowo, Megawati mengaku sudah berdiskusi baik dengan Presiden Jokowi maupun elite partai termasuk Puan Maharani dan Prananda Prabowo, dan sejumlah kader lain.
“Saya berdialog termasuk dengan Pak Jokowi, termasuk jajaran internal partai, termasuk Mas Prananda Prabowo dan Mbak Puan Maharani, kader, dan petugas partai yang telah lama digembleng jadi pemimpin,” sebut Megawati. (Sander)