SUMENEP, koranmadura.com – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Sumenep, Madura, Jawa Timur menyebut banyak travel umrah yang membuka cabang di kabupaten paling timur Pulau Madura belum berizin.
“Yang belum berizin lumayan banyak. Kalau yang sudah berizin hanya beberapa,” kata Kepala Kemenag Sumenep Chairani Hidayat.
Dia mengimbau kepada seluruh penyelenggaran ibadah umrah (travel) yang membuka cabang di Sumenep supaya mengurus izin.
“Karena kalau izinnya hanya di pusatnya, dan (cabangnya) tidak berizin di Sumenep, maka yang ada di Sumenep ini sifatnya hanya petugas pengumpul. Kalau sudah berizin, maka masyarakat juga akan semakin percaya,” tambah dia.
Chairani mengatakan pihaknya siap membantu jika dalam proses pengurusan izin itu2 mengalami kendala. “InsyaAllah kami bantu,” ujarnya.
Selebihnya dia juga mengimbau kepada masyarakat yang ingin melaksanakan ibadah umrah agar lebih selektif dan berhati-hati mrmilih travel umrah.
“Jangan sampai tergiur, misalnya karena harga murah lalu dianggap baik dan mempercayakan keuangannya, tapi ujung-ujungnya tidak berangkat,” imbau dia.
Sebelum menentukan travel, sambungnya, ada baiknya masyarakat yang ingin melaksanakan ibadah umrah mencari referensi terlebih dahulu.
“Atau bisa juga langsung konsultasi kepada kami. Kalau jam dinas, bisa langsung ke kantor. Tapi kalau di luar jam dinas, bisa melalui telefon atau WA. Tetap akan kami layani,” lanjutnya. (FATHOL ALIF/ROS/VEM)