JAKARTA, Koranmadura.com – Ketua DPR RI Puan Maharani mengingatkan pemerintah untuk mengantisipasi lonjakan pemudik menjelang memasuki cuti bersama Idul Fitri 1444 H, Rabu 19 April 2023 besok.
Puan Maharani mengingatkan Pemerintah, dari pusat hingga daerah, untuk mempersiapkan skenario terbaik demi kenyamanan pemudik.
“Ini akan menjadi mudik kita yang pertama setelah PPKM. Oleh sebab itu, mudik kali ini akan dipadati pemudik yang pulang ke kampung halamannya,” ujar Puan Maharani, Selasa 18 April 2024.
Dia meneruskan, “Sehingga diperlukan kerja sama yang baik antara pemerintah pusat dan daerah dalam mengurai kemacetan. Jangan sampai ada penumpukan kendaraan di beberapa titik rawan.”
Untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat mudik lebaran, Puan mengimbau pemerintah pusat dan daerah bersinergi untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan yang akan keluar dari ibu kota.
“Agenda mudik tahunan menjelang Idul Fitri biasanya didominasi para pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi menuju kampung halamannya. Pemerintah pusat dan daerah harus memiliki strategi untuk mengurai kemacetan,” ucap Puan.
Mantan Menko PMK itu pun meminta Pemerintah untuk menyiapkan strategi paling efektif demi kenyamanan pemudik. Kerja sama lintas instansi, kata Puan, sangat diperlukan.
“Seluruh kementerian dan lembaga, termasuk Kementerian Perhubungan dan Polri, harus bisa bersinergi dengan baik untuk bisa menjaga kenyamanan dan keamanan bagi para pemudik dengan menyiapkan rekayasa lalu lintas dan fasilitas penunjang di posko-posko mudik,” tuturnya.
Puan juga meminta Pemerintah Daerah agar menyiapkan upaya pengurai kemacetan saat pemudik mulai berdatangan di kampung halaman. Termasuk mempersiapkan sarana dan fasilitas yang diperlukan di tempat-tempat wisata.
“Dan pastikan kesiapan fasilitas dan petugas di tempat-tempat wisata dan tempat keramaian lain yang biasa menjadi tujuan masyarakat berwisata di libur hari raya,” tambahnya.
Lebih lanjut, Puan mengingatkan calon pemudik agar memanfaatkan transportasi massal seperti kereta api, bus, atau kapal laut untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas di jalur darat. Penggunaan transportasi massal, menurut Puan, dapat mengurangi kemacetan.
Namun apabila menggunakan kendaraan pribadi, Puan mengingatkan calon pemudik untuk selalu mengutamakan keselamatan saat berkendara. Pemudik juga diminta memperhatikan informasi dari BMKG mengingat cuaca yang tidak menentu akan menjadi kendala bagi para pemudik.
“Jika memang terpaksa menggunakan kendaraan pribadi, saya ingatkan untuk selalu menjaga keselamatan. Apabila mengantuk saat berkendara segera beristirahat dan jangan dipaksakan. Selalu utamakan keselamatan di jalan,” ungkap Puan. (Sander)