PAMEKASAN, koranmadura.com – Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Ajun Komisaris Besar Polisi, Satria Permana, meminta masyarakat meningkatkan kewaspadaan perihal uang palsu (Upal) yang berpotensi beredar beberapa pekan depan.
Menurut Satria Permana, menjelang Idulfitri transaksi sangat tinggi. Momen ini potensi dimanfaatkan oknum untuk mengedarkan Upal.
“Biasanya transaksi Upal ini dilakukan di pasar tradisional secara manual saat korban lengah ,” kata Satria Permana, Kamis, 6 April 2023.
Di samping itu, lanjut Satria, begitu ia disapa, menjelaskan peredaran Upal menggunakan pecahan uang Rp50 dan Rp100 ribu.
“Sejauh ini kami belum menemukan peredaran Upal di Pamekasan,” tuturnya.
Untuk menghindari Upal, kata Satria, warga bisa memperhatikan bentuk fisik uang dengan mendeteksi 3D, yaitu dilihat, diraba, dan diterawang.
“Kalau diraba tidak ada kasarnya, bisa jadi uang palu, silakan terawang agar terlihat gambar-gambar uang,” terangnya. (RIDWAN/DIK)