PAMEKASAN, koranmadura.com – Ketua Paguyuban Pelopor Petani dan Pedagang (P4TM), Khairul Umam, membeberkan kasus pengurangan tembakau hingga 5 kilogram per bal ketika dijual ke gudang.
Kasus pengurangan tembakau milik warga itu disinyalir oknum pengusaha tembakau nakal di Madura. Untuk itu, Haji Her, begitu Khairul Umam, meminta Bupati se-Madura untuk menyikapi dan menindak tegas pengusaha nakal tersebut.
“Tahun lalu banyak tembakau petani ketika dijual ke gudang timbangannya berkurang 5 kilogram, kami meminta Bupati se-Madura menindak pengusaha nakal itu,” kata Haji Her, Selasa, 30 Mei 2023.
Saat ini, kata Haji Her, P4TM dan Ulama Madura bersinergi untuk mengangkat derajat petani tembakau. Namun diakui Haji Her, masih ada pengusaha nakal mengurangi tembakau.
“Alhamdulillah tahun lalu, harga tembakau bagus, dan petani senang, itu semua berkat komitmen pengusaha dan ulama Madura,” terangnya. (RIDWAN/ROS)