JAKARTA, Koranmadura.com – Elektabilitas calon presiden (Capres) dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo melompat lebih jauh, setelah sempat anjlok menyusul komentarnya terkait Piala Dunia U-20. Kini, elektabilitas Gubernur Jawa Tengah itu melampaui dua pesaingnya Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.
Dalam survei terbaru Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) periode 30 April hingga 7 Mei 2-23 yang dipaparkan di Jakarta, Jumat 12 Mei 2023, elektabilitas Ganjar Pranowo mencapai 39,2 persen. Dia unggul jauh dari Prabowo Subianto di posisi kedua dengan 32,1 persen. Keduanya terpaut 7,1 persen. Sementara di posisi ketiga ada Anies Baswedan dengan 19,7 persen.
Direktur Riset SMRC Deni Irvani menjelaskan, tiga bakal Capres ini adalah tokoh-tokoh paling kompetitif untuk bertarung pada Pilpres 2024 mendatang dibanding tokoh-tokoh lain.
Lebih jauh Deni menjelaskan, tren dukungan kepada Ganjar Pranowo mengalami peningkatan 6 persen setelah ia dideklarasikan sebagai Capres oleh PDI Perjuangan. Bayangkan elektabilitasnya melompat dari posisi 33,2 persen pada awal April 2023 menjadi 39,2 persen pada awal Mei.
“Pada periode yang sama, dukungan pada Prabowo relatif stabil dari 31,5 persen menjadi 32,1 persen. Sementara dukungan pada Anies turun dari 24,2 persen menjadi 19,7 persen. Ganjar terlihat menarik suara Anies dan yang belum memutuskan dalam sebulan terakhir,” kata Deni dalam pemaparannya di channel Youtube SMRC TV.
Lebih jauh Deni menjelaskan, meningkatnya elektabilitas itu seiring dengan semakin populernya Ganjar Pranowo setelah dideklarasikan sebagai Capres dari PDI Perjuangan. Pada survei 3-11 April 2023, Ganjar Pranowo baru dikenal 78 persen, meningkat menjadi 84 persen pada Mei 2023. Sementara tingkat popularitas Anies Baswedan dan Prabowo Subianto tidak mengalami perubahan signifikan. Anies dikenal 86 menjadi 87 persen dan Prabowo tetap 96 persen pada periode tersebut.
“Data ini menunjukkan Ganjar masih punya ruang untuk menaikkan dukungan jika kedikenalannya naik, sebagaimana ditemukan polanya sejauh ini. Pada kelompok pemilih yang tahu ketiganya, di survei ini terlihat Ganjar mendapat dukungan 44,7 persen, unggul makin jauh atas Prabowo yang mendapatkan suara 28,2 persen dan Anies 21,4 persen. Yang belum tahu sekitar 5,7 persen,” jelas Deni.
Survei SMRC ini dilakukan terhadap mereka yang sudah memiliki hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan. Total responden yang dilibatkan sebanyak 1.229 menggunakan metode multistage random sampling.
Margin of error survei ini berada di angka ± 3,1% pada tingkat kepercayaan 95% (asumsi simple random sampling). (Sander)