JAKARTA, Koranmadura.com – Layanan transportasi massal berbasis rel Kereta Lintas Raya Terpadu (LRT) akan mulai diuji coba pada 12 Juli 2023 mendatang.
Sehubungan dengan itu, politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang duduk di Komisi V DPR RI, Muhammad Aras meminta pemerintah untuk menggratiskan tiket LRT pada awal pengoperasiannya.
Sebagaimana dilansir dari dpr.go.id, Kamis 8 Juni 2023, pemberian tiket gratis kepada masyarakat itu bertujuan untuk menciptakan dan membangun kesadaran publik tentang perlunya kebiasaan menggunakan transportasi massal seperti LRT.
”Jadi terkait dengan operasi LRT tentu masyarakat itu kan harus dibiasakan, oleh karenanya dalam membiasakan masyarakat untuk menggunakan LRT paling minimal harus gratis dulu lah, percobaan,” ujarnya.
Dia meneruskan, “Sehingga masyarakat juga tidak terbebani dengan harga-harga yang akan ditetapkan oleh pemerintah.”
Apalagi, kata Aras menambahkan, hal serupa sebelumnya juga pernah dilakukan di Sulawesi Selatan, yang mana pada saat awal pengoperasian kereta api juga diberikan tiket gratis.
”Sama seperti kereta api di Sulawesi Selatan beberapa bulan ya gratis dulu supaya paling minimal masyarakat sudah terbiasa untuk menggunakan moda transportasi itu, lalu kemudian tentu kenaikannya akan lebih bertahap sehingga masyarakat selain mereka terbiasa dengan menggunakan itu juga dengan biaya yang cukup terjangkau,” jelasnya.
Adapun alasan praktis pemberian tiket gratis ini agar tidak terlalu membebani perekonomian masyarakat pasca pandemi.
”Intinya seperti itu agar masyarakat ini kan banyak masyarakat kita pasca pandemi ini baru mulai beraktivitas,” pungkasnya. (Sander)