SUMENEP, koranmadura.com – Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo melakukan mutasi terhadap lima pejabat pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemkab Sumenep, Madura, Jawa Timur, Senin, 24 Juli 2023.
Dalam penyataannya, Bupati Fauzi menegaskan bahwa tidak ada masalah yang menjadi latar belakang dilakukannya mutasi terhadap lima pejabat pimpinan tinggi pratama.
Menurut dia, mutasi ini dilakukan sebagai bagian dari upaya penyegaran roda pemerintahan. “Tidak ada yang bermasalah,” tegas orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep ini.
Dia mengaku telah menyampaikan terima kasih kepada para pejabat yang dimutasi karena telah memberikan kontribusi yang baik selama ini di Organisasi Perangkat Daerah (OPD)-nya masing-masing.
“Tadi saya sudah mengucapkan terima kasih. Karena mereka sudah banyak berkontribusi dengan baik di OPD-nya masing-masing selama ini,” kata dia.
Namun, dari lima pejabat pimpinan tinggi pratama yang dimutasi, ada satu pejabat yang tidak mendapatkan ucapan terima kasih dari Bupati Fauzi dalam sambutannya.
Pejabat tersebut adalah Yayak Nur Wahyudi, yang dimutasi dari jabatan sebelumnya Kepala Bappeda sebagai Kepala Disperkimhub Kabupaten Sumenep.
Bupati Fauzi memberikan penjelasan mengenai alasan tidak memberikan ucapan terima kasih kepada Yayak, yaitu karena yang bersangkutan saat ini masih menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bappeda Sumenep.
“Kalau saya ucapkan terima kasih, ya, repot. Karena sekarang masih bekerja di Bappeda sebagai Plt. Makanya saya tidak ucapkan terima kasih di sambutan,” tambahnya.
Mutasi pejabat di lingkungan Pemkab Sumenep ini diharapkan dapat memacu semangat kerja dan memberikan dampak positif bagi pembangunan dan kemajuan daerah. (FATHOL ALIF/ROS)