SUMENEP, koranmadura.com – Tim SAR gabungan masih terus melakukan operasi pencarian terhadap satu penumpang KLM Putri Kuning yang tenggelam di wilayah perairan Gili Genting, Kebupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, pada 19 Juli 2023 lalu.
“Sampai saat ini masih dilakukan pencarian terhadap satu penumpang,” kata Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti, dalam keterangan tertulisnya, Senin, 24 Juli 2023.
Dalam keterangan terbarunya, Polwan yang akrab disapa Widi itu memgungkapkan bahwa saat insiden nahas itu terjadi KLM Putri Kuning membawa total 10 orang.
Dari 10 orang itu, tujuh orang selamat, dua meninggal dunia, dan satu belum ditemukan atau hilang. “Info terakhir dari ABK, yang belum ditemukan penumpang atas nama Irianti. Perempuan 9 tahun asal Desa Jatisari, Kecamatan Kendit, Kabupaten Situbondo,” tuturnya.
Dalam upaya pencarian satu orang yang belum ditemukan melibatkan Satpolair Polres Sumenep, Dirpolairud Polda Jatim, TNI AL, Basarnas, BPBD, Tagana dan Komunitas Masyarakat Pesisir Pantai/Pelabuhan.
Sekadar diketahui, KLM. Putri Kuning tenggelam di wilayah perairan Giligenting, saat dalam perjalanan pelabuhan Panarukan, Situbondo.
Kapal tenggelam diduga akibat cuaca buruk dan sarat muatan, saat dalam perjalanan menuju pelabuhan Tanggek, Desa Banbaru, Pulau Giliraja, Kecamatan Giligenting, Kabupaten Sumenep. (FATHOL ALIF/ROS)