JAKARTA, Koranmadura.com – Partai Gerindra menempatkan Habiburokhman sebagai Wakil Ketua Komisi III DPR menggantikan Desmon Junaidi Mahesa yang meninggal dunia beberapa waktu lalu.
Pelantikan Habiburokhman sebagai Wakil Ketua Komisi III DPR itu dilakukan oleh Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad pada Selasa 4 Juli 2023 dalam sebuah rapat Komisi III.
Pergantian pimpinan itu dilakukan berdasarkan Surat dari Fraksi Partai Gerindra perihal perubahan penugasan pada Alat Kelengkapan Dewan (AKD).
“Pimpinan Komisi Ditetapkan oleh Pimpinan DPR. Maka saya menanyakan kepada forum apakah pergantian Pimpinan Komisi III DPR RI dari unsur Fraksi Partai Gerindra yang semula Saudara Almarhum Desmond Junaidi Mahesa digantikan dengan Habiburokhman dapat disetujui?” tanya Dasco diri meja Pimpinan Komisi III, Nusantara II, sebagaimana dilansir dari dpr.go.id.
Seusai meresmikan pelantikan Wakil Ketua Komisi III yang baru Dasco pun mengucapkan selamat kepada Wakil Ketua Komisi III yang baru Habiburokhman. Dan menyerahkan palu sidang secara simbolik kepada Habiburokhman.
Setelah selesai dilantik Wakil Ketua Komisi III Habiburokhman menyampaikan akan mengemban tugas dengan sebaik mungkin dengan pengalaman yang telah dia punya.
Habiburokhman mengungkapkan, kepemimpinan Desmond selama mengemban tugas sebagai Wakil Ketua Komisi III sangat baik.
“Almarhum sosok yang secara akademis smart, dalam konteks atensi kerakyatan full. Beliau orang yang sangat kritis dan tegas juga. Dan menguasai tata beracara persidangan. Insya Allah saya semaksimal mungkin bisa melakukan sebaik beliau,” ujarnya.
Sufmi Dasco Ahmad meminta, elama sisa periode ini Habiburokhman akan mengemban tugas sebaik-baiknya demi pengabdian pada pelayanan rakyat.
“Jadi tugas rapat-rapat pengawasan, rapat-rapat pembahasan undang-undang atau pun budgeting akan terus belajar dengan rekan-rekan Komisi III lainya, supaya bisa lebih maksimal melayani rakyat,” jelasnya.
Dia meneruskan, “Saya meneruskan perjuangan pak Desmon almarhum, abang saya, senior kami, sebagai Wakil Ketua Komisi III, sampai periode ini selesai. Ini bukan tugas yang mudah, ini tugas yang berat.” (Sander)
