JAKARTA, Koranmadura.com – Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Bambang Soesatyo atau yang akrab disapa Bamsoet meminta aparat penegak hukum untuk mengambil tindakan tegas dalam kasus penyelewengan dana otonomi khusus (Otsus) di Papua.
Dalam pidato Sidang Tahunan MPR 2023 di Jakarta, Kamis 16 Agustus 2023, Bamsoet menegaskan, tindakan tegas terhadap penyelewengan dana Otsus ini menjadi salah satu bagian penting dalam menyelesaikan masalah Papua. Karena itu, dia meminta agar berbagai penyelewengan dana Otsus di Papua diusut tuntas.
Menurut dia, banyak sekali penggunaan dana Otsus yang tidak tepat sasaran dan diselewengkan. Akibatnya, kemajuan Papua seperti berjalan di tempat. Padahal, negara sudah menggelontorkan anggaran sangat banyak ke wilayah paling timur Indonesia itu.
“Yang tidak kalah pentingnya, harus diambil tindakan tegas terhadap penyelewengan dana otonomi khusus (Otsus) yang tidak tepat sasaran dan merugikan kepentingan rakyat Papua,” kata Bamsoet.
Lebih lanjut Bamsoet menilai, resistensi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua juga masih menjadi salah satu tantangan yang harus diatasi oleh pemerintah. Namun, kata dia, mengatasi masalah ini harus dilakukan secara komprehensif.
“Selain melalui tindakan tegas dan terukur aparat keamanan (TNI dan POLRI), namun juga dengan mengedepankan pendekatan kebudayaan dan kesejahteraan,” tegas politisi Partai Golkar tersebut. (Sander)