JAKARTA, Koranmadura.com – Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri meminta seluruh kadernya meneladani apa yang sudah diwariskan proklamator, Ir Soekarno.
Bung Karno sudah menunjukkan sikap yang konsekuen selama memperjuangkan kemerdekaan. Karena itu, setiap kader PDI Perjuangan diminta untuk tidak melirik-lirik kesana kemari atau mencari kesempatan berpindah partai.
Megawati Soekarnoputri mengungkapkan hal itu dalam pidato politik saat rapat partai yang diikuti ratusan kader partai berlambang Banteng moncong putih dan disiarkan secara daring, Senin 16 Oktober 2023.
Rapat itu digelar dalam rangka meresmikan 27 gedung kantor partai yang baru dibangun, bersama sejumlah bangunan historis baru seperti rumah sakit, jalan, dan patung Ir.Soekarno.
“Makanya ibu meminta, kalian untuk konsekuen. Kalau sudah menjadi anggota partai, jangan melirik-lirik lagi untuk pindah partai. Itu tidak ada dedication of life-nya. Nah, dengan demikian, maka kita benar-benar menjadi pejuang partai,” ujarnya.
Bung Karno juga sangat konsekuen dalam memperjuangan kemerdekaan. Dalam memperjuangkan kemerdekaan itu, dia tetap setia meskipun dipenjara pemerintah kolonial.
“Jadi, bayangkan, umur 16 beliau (Bung Karno, red) sudah keluar masuk penjara, di Banceuy, Sukamiskin, dan juga untuk Indonesia merdeka beliau tidak pernah surut semangat juangnya, lalu dengan penuh gelora beliau menyampaikan gugatannya melalui pengadilan yg disebut Indonesia menggugat,” lanjut Megawati.
Dia meneruskan, “Kalian harus baca, lo. Supaya mengerti mengapa kalian mau menjadi PDI perjuangan. Semangat juang inilah yang seharusnya menjadi kultur budaya partai. Jangan asal pakai merah hitam begitu, saya PDI Perjuangan. Enggak ada artinya, karena yang mau masuk kalian, bukan ibu suruh.”
Megawati dalam sambutannya juga mengingatkan kader PDI Perjuangan tidak melupakan konsepsi sejarah ketika Bung Karno melahirkan Pancasila yang menjadi falsafah bangsa.
“Kalau sebagai anggota PDI Perjuangan, kalau kamu tidak tahu Pancasila, itu aneh. Jadi, resapkan ke dalam hati sanubari kalian, karena di sanalah untuk kita bergerak, untuk tahu mengapa harus kita ikuti Pancasila itu, karena Pancasila kalau di lapangan itu kita bergotong royong,” kata Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) itu.
Pada acara ini, Megawati Soekarnoputri hadir dari kediamannya di Jalan Teuku Umar bersama Sekretaris Jenderal Hasto Kristiyanto. Ketua DPP PDI Perjuangan Eriko Sotarduga juga tampak menemani di lokasi.
Sementara sejumlah Ketua DPP PDI Perjuangan lainnya hadir di gedung kantor pusat di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat.
Di antaranya adalah Djarot Saiful Hidayat, Ribka Tjiptaning, dan Mindo Sianipar. Putra Megawati yang juga Ketua DPP PDI Perjuangan Prananda Prabowo bersama ratusan anggota DPR PDIP hadir secara virtual. (Sander)