SURABAYA, Koranmadura.com – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mendorong berbagai penelitian yang dilakukan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Surabaya dampaknya dapat langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat banyak.
Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan hal tersebut terkait kerja sama Kementerian Perhubungan bersama ITS di bidang pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Sektor Transportasi.
“Pemikiran, penelitian, dan inovasi harus didasarkan pada satu hal, yakni masyarakat. Apa yang kita teliti harus mampu dihilirisasikan atau dibuat nyata. Sehingga memberikan manfaat langsung kepada masyarakat,” ujar Menhub di Surabaya, Sabtu (8/10/2023), seperti dilansir dephub.go.id.
Menhub menyebut, salah satu contoh hasil inovasi dan penelitian karya anak bangsa yang bermanfaat yaitu motor listrik Gesits. Gesits merupakan kendaraan listrik berbasis baterai buatan Indonesia yang ramah lingkungan dan mudah dioperasikan. Produk ini telah dipasarkan dan diproduksi massal.
Lebih lanjut Menhub mengapresiasi inisiatif kerja sama dengan ITS. Melalui kerja sama ini, ia berharap penelitian di bidang transportasi semakin berkembang serta bisa terhilirisasi dengan baik. Menhub juga mendorong, perguruan tinggi dapat melibatkan pihak industri sejak awal dalam melakukan penelitian, sehingga produk-produk yang dihasilkan dapat segera diproduksi secara massal.
“Penelitian dan inovasi banyak, namun yang terhilirisasi juga harus banyak. Untuk itu bagaimana dari awal, industri itu harus dilibatkan agar teknologi transportasi kita bisa lebih kompetitif,” ucap Menhub.
Kerja sama kedua pihak ditandai dengan penandatanganan Letter of Intense (LOI) oleh Plt. Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Perhubungan Capt. Wisnu Handoko dengan Wakil Rektor Bidang IV Bidang Riset, Inovasi dan Kerja sama, dan Kealumnian ITS Bambang Pramujati, yang disaksikan langsung oleh Menhub.
Adapun ruang lingkup kerja sama antara Kemenhub dan ITS meliputi kerja sama di bidang pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat, pengembangan dan pemanfaatan SDM, serta bidang lainnya yang disepakati para pihak.
Kerja sama Kemenhub dengan ITS ini bukan yang pertama kalinya dilakukan. Sebelumnya telah dilakukan kerja sama pendidikan double degree bekerjasama dengan Rotterdam University of Applied Science (RUAS) yang saat ini telah memasuki angkatan ke-3. (Kunjana)