JAKARTA, Koranmadura.com – Ketua Program Studi Sarjana Ilmu Politik Universitas Indonesia (UI), Nurul Nurhandjati mengapresiasi keterlibatan Siti Atikoh terjun ke masyarakat mengampanyekan calon presiden (Capres) Ganjar Pranowo.
Hal itu diungkapkan Nurul saat menjadi salah satu pembicara dalam diskusi publik, bertajuk ‘Perempuan Jaga Demokrasi: Ibu (kembali) Bersuara Tegakkan Demokrasi’ di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat 22 Desember 2023.
Diskusi itu di gelar oleh DPP PDI Perjuangan dalam rangka memperingati Hari Ibu 2023.
“Saat ini banyak kaum perempuan yang sudah bergerak seperti Mbak Puan, Mbak Siti Atikoh. Saya senang Mbak Atikoh sudah ikut berkecimpung, ikut bergerak bersama ibu-ibu,” kata Nurul.
Selain sebagai seorang akademisi, Nurul juga mengaku terjun ke masyarakat dengan bertemu majelis taqlim dan mengunjungi pondok pesantren.
Di sana, dia memberikan edukasi kepada para perempuan harus sehat, berwawasan dan berdaya.
Kegiatan itu juga diketahui dilakukan oleh Siti Atikoh saat berkeliling ke pondok pesantren dan bertemu ibu-ibu Nahdiyin di berbagai daerah.
“Kalau sudah berwawasan, sudah sehat dan berdaya, kesetaraan dan keadilan itu pasti akan terjadi. Walaupun proses itu penting. Nah yang saya tekankan disini kita harus tetap harus bergerak,” tegas Nurul.
Menurut Nurul, semua pergerakan perempuan dan kaum ibu telah dimulai sejak zaman Hindia Belanda, trus berkembang setelah kemerdekaan.
Kemudian, setelah Reformasi ada dan ternyata masih sampai saat ini masih belum sampai kepada 30 persen perempuan.
“Masih banyak kendalanya, kalau kita tidak bergerak bersama-sama akan ketidakadilan dan kesetaraan itu masih jauh sekali,” ungkapnya.
Dia juga menyebut, demokrasi tidak hanya sekedar Pemilu. Demokrasi juga ada kesetaraan antara perempuan dan laki-laki, ada keadilan bahwa tuanku adalah rakyat.
“Rakyat itu tidak hanya yang laki-laki, tuanku itu adalah rakyat juga perempuan. Hal itu juga yang membuat saya mari jangan hanya di partai, di masyarakat juga harus bergerak,” jelas Nurul. (Gema)