SUMENEP, koranmadura.com – SMAN 1 Sumenep kembali menunjukkan dedikasinya terhadap seni-tradisi lokal dengan menggelar event tahunan, Pentas Purna Madya Wiyata atau yang selama ini dikenal dengan Pena Mata.
Kegiatan Pena Mata SMAN 1 Sumenep berlangsung selama lima hari, menampilkan beragam kegiatan seni, termasuk pameran seni rupa, pertunjukan musik tradisional seperti tong-tong, teater, pameran busana, dan pertunjukan seni lainnya.
Ketua Pelaksana Pena Mata SMAN 1 Sumenep 2023, Rafael Eka Putra Shifa, menjelaskan bahwa tema tahun ini adalah ‘Seni Tradisi dalam Perspektif Milenial’ sebagai upaya untuk mengajak generasi milenial lebih mencintai dan melestarikan seni dan tradisi asli Madura.
“Kami khawatir generasi milenial semakin minim yang peduli terhadap seni dan tradisi asli Madura. Harapan kami, Pena Mata dapat menjadi ajang yang menginspirasi para generasi muda untuk lebih mencintai warisan budaya kita,” ungkap siswa kelas XI SMAN 1 Sumenep ini, Kamis, 21 Desember 2023.
Kepala SMAN 1 Sumenep, Rafiudin, menyampaikan rasa bangganya terhadap anak didiknya yang berhasil menggelar event Pena Mata. Menurutnya, kegiatan ini merupakan salah satu prestasi non-akademik yang patut diapresiasi. (FARIS/FAT)