BANGKALAN, koranmadura.com – Tunjangan Kepala Desa (Kades) di Bangkalan, Madura, Jawa Timur akan naik. Awalnya Rp420 ribu setiap bulan, namun pada 2024 mendatang naik menjadi Rp2,5 juta.
Hal tersebut disampaikan Ketua Komisi A, DPRD Bangkalan, Syaiful Anam. Menurut dia, kenaikan tunjangan Kades sudah dibahas dalam badan anggaran (Banggar). Tahun 2024, tunjangan itu bisa dinikmati.
“Hitung-hitungan setiap desa dapat Rp2 sampai 2,5 juta. Kalau total anggaran yang dialokasikan kami lupa, tapi sudah dibahas di Banggar,” kata dia, Selasa, 5 Desember 2023.
Dia menjelaskan, Kades merupakan pemerintahan paling bawah yang berhubungan dengan masyarakat. Tentu, dalam memberikan pelayanan kepada warganya, katanya patut diapresiasi.
“Kami berharap kenaikan tunjangan ini bisa bantu kinerja Kades untuk melayani warganya,” tutur dia.
Kenapa hanya tunjangan Kades yang dinaikkan? Anggota fraksi Partai Gerindra tersebut mengatakan, APBD di Bangkalan masih belum mampu untuk menaikkan tunjangan semua perangkat desa.
“Sementara Kades karena anggaran kita berat men-cover semua perangkat desa. Karena masih menghadapi Pilkada yang butuh anggaran cukup besar,” pungkasnya.
Perlu diketahui, sejauh ini Kades menerima penghasilan tetap (Siltap) Rp2,4 juta dan tunjangan Rp420 ribu setiap bulan. Jika tunjangan naik antara Rp2 hingga 2,5 juta, gaji Kades mendekati angka Rp5 juta. (MAHMUD/DIK)