JAKARTA, Koranmadura.com – Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto memastikan Presiden Jokowi tidak akan hadir pada Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 PDI Perjuangan pada 10 Januari 2024.
Dalam konferensi pers di kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Sabtu 6 Januari 2023 menjelaskan, pihaknya sudah menerima laporan jika Jokowi, bertepatan dengan HUT ke-51 PDI Perjuangan, akan melaksanakan tugas negara ke Filipina.
“Kami sudah mendapat informasi juga bapak Presiden Jokowi akan melaksanakan tugas negara di luar negeri di Filipina. Tapi watak kegiatan kali ini memang ke bawah, menyatu dengan rakyat itu sendiri,” kata Hasto.
Lebih jauh Hasto menjelaskan, tanpa kehadiran Jokowi, HUT PDI Perjuangan ke-51 ini akan diisi dengan pidato politik sekaligus perintah harian Ketua Umum Megawati Soekarnoputri di Sekolah Partai PDI Perjuangan.
HUT ini akan digelar di Sekolah PDI Perjuangan karena akan lebih melibatkan masyarakat. Untuk itu akan banyak diwarnai gerakan turun ke bawah.
“Jadi peringatan ultah PDI Perjuangan akan diawali dengan pidato politik ibu Ketua Umum sekaligus perintah harian. Dan karena peringatan ini dilakukan di basis rakyat di tingkat RT/RW maka kegiatan akan melibatkan rakyat. Ini sebagai jati diri PDI Perjuangan,” kata Hasto Kristiyanto.
Lebih lanjut Hasto menjelaskan, seusai penyampaian pidato dari Megawati, kegiatan akan dilanjutkan sore harinya bersama masyarakat tingkat RT/RW seluruh Indonesia dengan jajaran DPD partai dan para calon anggota legislatif.
“Nanti ibu Megawati Soekarnoputri di dalam menyampaikan pidato politiknya di Sekolah Partai. Karena partai politik menjadi fungsi rekrutmen pendidikan politik, dan kaderisasi,” tuturnya.
“Dan pada sore harinya antara jam 4 dan 7 malam, seluruh struktural partai termasuk DPD Partai, kemudian calon anggota legislatif, calon kepala daerah, akan mengadakan kegiatan HUT PDIP bersama masyarakat di RT/RW. Di basis-basis rakyat,” imbuhnya. (Gema)